Diduga Banyak Oknum Serobot Lahan Parkir di Pandeglan

Hukum92 Dilihat

- CV.Arga Pratama sebagai pihak ketiga yang ditunjuk oleh Dishub Kabupaten dalam pengelolaan parkir mengaku ada dugaan penyerobotan lahan parkir tersebut sejak awal sebagai perintis sejak 2000 lalu.

Jepri selaku Koordinator Pengelolaan Perparkiran di wilayah Kabupaten membenarkan pihaknya yang ditunjuk sebagai pihak ketiga yang mengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir hingga Desember 2023 yang akan datang dengan target Rp.957 juta pertahun.

“Untuk awal 2024 sudah dikelola oleh Dishub, dan pak H.Mustagfirin sebagai direktur CV.Agra Pratama secara pribadi diberikan tugas mengelola parkir untuk wilayah Kecamatan hingga 31 Desember 2024. Namun kami merasa ada dugaan yang akan menyerobot oleh oknum,” ungkap Jepri kepada media, Rabu (17/07/2024).

Jepri mengatakan, selama ini pihaknya sudah menyetorkan PAD parkir setiap bulannya kepada Kas Daerah dan bukti-bukti penyetoran ada.

“Terus terang kami juga tidak mengerti seperti apa aturan dan mekanisme yang dilakukan Dishub dalam pengelolaan parkir tahun 2024 ini sehingga banyak mengeluarkan surat tugas kepada pihak lain yang menyebabkan kekisruhan dalam pengelolaan PAD parkir,” katanya.

“Termasuk adanya surat tugas diberikan kepada pribadi yang diduga melibatkan oknum TNI dan Polri,” sambungnya.

 

Bahkan lanjutnya, anehnya ada oknum TNI yang turun ke lapangan lokasi lahan parkir dengan berpakaian seragam lengkap yang mengambil surat tugas dari juru parkir di wilayah Kecamatan .

“Saya dapat laporan dari jukir ada oknum TNI berpangkat lengkap menarik surat tugas jukir yang diberikan oleh Pak Haji Mustagfirin yang dapat tugas dari Dishub ngelola parkir,” ujarnya.

H.Mustagfirin selaku Penerima Surat Tugas dari Dishub membenarkan pengelolaan parkir di wilayah Kecamatan bahkan dirinya mengaku sebagai perintis PAD dari sektor perparkiran di Kabupaten tersebut.

“Benar saya yang mendapat tugas secara pribadi awal tahun 2024 ini sampai akhir Desember 2024 nanti. Dan memang saya yang merintis PAD parkir sejak Pak Dimyati jadi Bupatinya,” katanya singkat.

Sementara Kepala Dishub Kabupaten , Rudiyanto belum bisa dimintai keterangan soal hal tersebut.